Tafsir As-Saadi

Multiple Ayahs

Tags

Download Links

Tafsir As-Saadi tafsir for Surah Al-Jinn — Ayah 7

وَأَنَّهُمۡ ظَنُّواْ كَمَا ظَنَنتُمۡ أَن لَّن يَبۡعَثَ ٱللَّهُ أَحَدٗا ٧ وَأَنَّا لَمَسۡنَا ٱلسَّمَآءَ فَوَجَدۡنَٰهَا مُلِئَتۡ حَرَسٗا شَدِيدٗا وَشُهُبٗا ٨ وَأَنَّا كُنَّا نَقۡعُدُ مِنۡهَا مَقَٰعِدَ لِلسَّمۡعِۖ فَمَن يَسۡتَمِعِ ٱلۡأٓنَ يَجِدۡ لَهُۥ شِهَابٗا رَّصَدٗا ٩ وَأَنَّا لَا نَدۡرِيٓ أَشَرٌّ أُرِيدَ بِمَن فِي ٱلۡأَرۡضِ أَمۡ أَرَادَ بِهِمۡ رَبُّهُمۡ رَشَدٗا ١٠

"Dan bahwa mereka (jin) menyangka sebagaimana persang-kaan kamu (orang-orang kafir Makkah), bahwa Allah sekali-kali tidak akan membangkitkan seorang (rasul) pun, dan bahwa kami telah mencoba mengetahui (rahasia) langit, maka kami mendapati-nya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api, dan bahwa kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi seka-rang barangsiapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu), tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya)." (Al-Jin: 7-9).

(7) Maksudnya, ketika mereka mengingkari Hari Kebang-kitan, mereka melakukan kesyirikan dan tindakan yang melampaui batas.
(8-9) ﴾ وَأَنَّا لَمَسۡنَا ٱلسَّمَآءَ ﴿ "Dan bahwa kami telah mencoba mengeta-hui (rahasia) langit," yakni, mendatanginya dan kami mencobanya, ﴾ فَوَجَدۡنَٰهَا مُلِئَتۡ حَرَسٗا شَدِيدٗا ﴿ "maka kami mendapatinya penuh dengan pen-jagaan yang kuat," untuk bisa mencapai tepi dan mendekatinya sekalipun, ﴾ وَشُهُبٗا ﴿ "dan panah-panah api" dilemparkan pada jin yang mencuri pendengaran. Hal ini bertentangan dengan kebiasaan kami sebelumnya. Dulu kami mampu untuk mencapai berita langit, dan ﴾ كُنَّا نَقۡعُدُ مِنۡهَا مَقَٰعِدَ لِلسَّمۡعِۖ ﴿ "kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya)," sehingga kami pun banyak menukil berita-berita langit. ﴾ فَمَن يَسۡتَمِعِ ٱلۡأٓنَ يَجِدۡ لَهُۥ شِهَابٗا رَّصَدٗا ﴿ "Tetapi sekarang barangsiapa yang (mencoba) mendengar-dengar-kan (seperti itu), tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya)," yakni mengintai dan siap untuk membinasakan dan membakarnya. Dan ini merupakan sesuatu yang besar dan berita yang agung. Mereka memastikan bahwa Allah سبحانه وتعالى menghendaki suatu kejadian besar di muka bumi, baik kejadian buruk ataupun baik. Karena itu para jin itu berkata,
(10) Maksudnya, pasti ini atau itu yang akan terjadi karena mereka melihat adanya perubahan besar. Mereka mengetahui bahwa hal ini dikehendaki dan akan diberlakukan Allah سبحانه وتعالى di atas muka bumi dengan kepintaran mereka. Dalam ayat ini terdapat penjelasan tentang etika sopan santun mereka ketika mereka menyandarkan kebaikan kepada Allah سبحانه وتعالى sedangkan mereka tidak menyebutkan subyek keburukan sebagai wujud etika terhadap Allah سبحانه وتعالى.

Tafsir Resource

QUL supports exporting tafsir content in both JSON and SQLite formats. Tafsir text may include <html> tags for formatting such as <b>, <i>, etc.

Example JSON Format:

{
  "2:3": {
    "text": "tafisr text.",
    "ayah_keys": ["2:3", "2:4"]
  },
  "2:4": "2:3"
}
  • Keys in the JSON are "ayah_key" in "surah:ayah", e.g. "2:3" means 3rd ayah of Surah Al-Baqarah.
  • The value of ayah key can either be:
    • an object — this is the main tafsir group. It includes:
      • text: the tafsir content (can include HTML)
      • ayah_keys: an array of ayah keys this tafsir applies to
    • a string — this indicates the tafsir is part of a group. The string points to the ayah_key where the tafsir text can be found.

SQLite exports includes the following columns

  • ayah_key: the ayah for which this record applies.
  • group_ayah_key: the ayah key that contains the main tafsir text (used for shared tafsir).
  • from_ayah / to_ayah: start and end ayah keys for convenience (optional).
  • ayah_keys: comma-separated list of all ayah keys that this tafsir covers.
  • text: tafsir text. If blank, use the text from the group_ayah_key.